MOBILE BANKING

MOBILE BANKING

Mobile banking adalah istilah yang digunakan untuk melakukan cek saldo, transaksi rekening, dan pembayaran lain-lain melalui perangkat mobile seperti ponsel.
Untuk menikmati fasilitas mobile banking, harus ada aplikasi navigator64 dan sistem Java MiDP 2.0 dengan memori yang tersedia minimal 140 kb pada ponsel. Selain itu, GPRS harus aktif.

m-BCA
m-BCA adalah fasilitas yang diberikan kepada setiap nasabah pemegang kartu ATM BCA untuk melakukan transaksi perbankan melalui handphone.
Cara mendapatkan fasilitas m-BCA:
1. Mempunyai kartu ATM BCA/ kartu Tapres/ kartu BCA
2. Memounyai SIM Card m-BCA Ready/ Mobile Banking Ready
3. Melakukan registrasi m-BCA di ATM BCA
4. Melakukan aktivasi di ponsel dengan nomor ponsel yang telah diregistrasi di ATM BCA dan layanan yang langsung dapat dinikmati adalah m-Info, m-Payment, dan m-Admin
5. Melakukan aktivasi di cabang BCA terdekat untuk mengaktifkan layanan m-Transfer & m-commerce.

Untuk dapat menggunakannya, kita harus:
- Melakukan registrasi di ATM BCA, caranya:
1. Pilih menu “Regristrasi e-Banking”
2. Pilih menu “Mobile Banking (Exelcom)”
3. Masukkan nomor handphone yang digunakan
4. Masukkan PIN m-BCA sesuai dengan keinginan (6 digit)
5. Masukkan ulang PIN m-BCA
6. Simpan struk ATM sebagai bukti registrasi

- Melakukan aktivasi melalui HP, caranya:
1. Pilih menu “m-BCA” yang ada di ponsel, lalu tekan “Ok/Yes”
2. Pilih menu “m-Admin” dan tekan “Ok/Yes”
3. Pilih “Aktivasi” dan tekan “Ok/Yes”
4.Tampil klausula “Saya telah membaca dan setuju Syarat dan Ketentuan Mobi BCA serta menggunakan nomor handphone ini sebagai ID saya”, tekan “Ok/Yes”sebagai tanda persetujuan.
5. Masukkan nomor kartu ATM BCA yang digunakan untuk registrasi m-BCA dan tekan “Ok/Yes”
6. Masukkan PIN m-BCA dan tekan “Ok/Yes”
7. Beberapa saat kemudian, kita akan menerima SMS “Selamat datang di Layanan m-BCA”

Transaksi yang dapat dilakukan melalui m-BCA:
1. m-Info : untuk melihat informasi saldo, mutasi rekening bank, dan info kurs, dll.
2. m-Transfer : untuk melakukan transfer antar rekening BCA maupun bank lainnya.
3. m-Payment : untuk melakukan transaksi pembayaran berbagai macam tagihan, seperti tagihan kartu kredit, ponsel, telpon, asuransi, pendidikan, dll.
4. m-Commerce : untuk melakukan berbagai macam transaksi pembelian dan pembayaran, seperti membeli pulsa isi ulang, saham, dll.
5. m-Admin : untuk melakukan berbagai transaksi administrasi seperti ganti PIN, dll.

Limit transfer antar rekening BCA perhari:
- Rp 15 juta (Kartu ATM Silver)
- Rp 25 juta (Kartu ATM Gold/Tapres/BCA Dollar)
- Rp 75 juta (Kartu Platinum)
Limit transfer antar rekening bank per hari, yaitu sebesar Rp 10 juta, dan tidak tergantung jenis kartu ATM yang digunakan.
Limit pembelian pulsa isi ulang adalah sebesar Rp 1.100.000 perhari.
Keuntungan m-BCA : tidak ada biaya tambahan.
GSM provider yang dapat menggunakan m-BCA adalah kartu XL (Xplor dan bebas), Indosat (Mentari & Matrix), Telkomsel (KartuHALO & simPATI).

BNI mobile
BNI Mobile dapat diakses nasabah pengguna melalui handphone dengan menggunakan Java Aplication System dan jaringan GPRS dalam bertransaksi. Layanan ini dapat digunakan oleh nasabah tanpa perlu penganti nomor SIM Card handphone dan dapat diakses melalui Operator Global System for Communicational/ Code Division Multiple Access.
Syarat menjadi nasabah pengguna BNI Mobile:
1. Nasabah BNI Taplus dan atau BNI Taplus Utama dan atau BNI Giro Perorangan (IDR), serta memiliki BNI Card.
2. Nasabah melakukan reggistrasi BNI Mobile melalui BNI ATM menggunakan BNI Card.
3. Nasabah memiliki 1 nomor telepon seluler dari operator GSM atau CDMA yang akan menjadi User Id BNI Mobile.
4. Memiliki handphone dengan aplikasi Java Menu dengan koneksi transaksi GPRS dan memiliki minimal memori 140kb.
5. Telah membaca dan menyetujui persyaratan menjadi nasabah penguna BNI Mobile.

Nasabah wajib melakukan registrasi melalui BNI ATM, dengan memilih menu registrasi be-Channel yaitu BNI Mobile, menginput nomor ponsel sebagai User Id dan 6 digit PIN BNI Mobile sebagai PIN nya. Setelah itu, untuk melakukan fitur transaksi financial, nasabah diharuskan untuk melakukan aktivasi di kantor cabang BNI terdekat dan tidak dapat diwakilkan. Serta membawa KTP asli, Buku Taplus/Taplus Utama/Taplus Mahasiswa/Kartu contoh Tandatangan (Giro Perorangan)/ BNI Card.
Nasabah akan dikenakan biaya, dan biaya sebagai jawaban atas permintaan transaksi dan beban pulsa akan dikenakan sesuai dengan tarif yang diberlakukan masing-masing operator.

MANDIRI MOBILE
Keunggulan Layanan MBG:
- Keamanan bertransaksi kapan dan dimana saja, dilengkapi sistem keamanan berlapis dan Token PIN Mandiri.
- Cakupan Global.
- Dapat mengakses produk seperti Tabungan, Giro, dan Deposito baik dalam mata uang rupiah atau mata uang asing lainnya dengan satu user ID.
- Untuk setiap transaksi yang tidak dibebankan biaya (kecuali pembayaran listrik, transfer antar Bank Domestik dan transfer antar rekening bank mandiri dengan berita).
- Dapat melakukan pembayaran Telkom & Telepon CDMA, GSM, Internet, kabel TV, kartu kredit, pembelian pulsa telepon, dll.
- Biaya pulsa paling murah, kurang dari Rp 50,-

Perangkat yang dibutuhkan untuk mengakses internet banking mandiri:
Koneksi Internet
- Internet Account pada salah satu Internet Service Provider ( Penyedia Jasa Internet) seperti CBN, Indosatnet, Radnet dsb
- Internet Access: (Telkomnet Instan atau ISP lainnya)

Jenis layanan transaksi:
- Cek saldo
- Ganti PIN ATM
- Informasi mutasi rekening hingga 20 transaksi
- Informasi NAB Reksadana MISB dan MITRA Syariah
- Pemindahbukuan antar rekening BSM
- Transfer uang antar bank secara real time melalui jaringan ATM Bersama dan Prima-BCA
- Pembayaran zakat dan infaq
- Pembayaran premi asuransi Takaful
- Layanan Kalimat Inspirational

Syarat mendapatkan layanan MBG
- Memiliki rekening tabungan atau giro BSM
- Memiliki BSM Card
- Menggunakan kartu ponsel berbasis GSM dan tersedia fasilitas GPRS
- Menggunakan ponsel berfasilitas GPRS
- Mengisi formulir permohonan BSM MBG

Berdasarkan analisis ketiga produk mobile banking di atas, saya lebih memilih menggunakan m-BCA. Selain prosedur dan perangkat yang digunakan tidak rumit, jenis transaksi yang dapat dilakukan melalui m-BCA lebih banyak variannya dibandingkan dengan BNI Mobile maupun Mandiri Mobile. Ditambah dengan tidak adanya biaya tambahan yang dikenakan ketika melakukan transaksi m-BCA membuat m-BCA memiliki nilai plus bagi saya.

Sumber :

http://translate.google.co.id/translate?hl=id&sl=en&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Mobile_banking&ei=ltyTS4HWL5G7rAfGzIT5DQ&sa=X&oi=translate&ct=result&resnum=1&ved=0CAwQ7gEwAA&prev=/search%3Fq%3Dmobile%2Bbanking%26hl%3Did%26rlz%3D1R2TSHB_en
http://jawapos.co.id/halaman/index.php?act=detail&nid=117753
http://www.klikbca.com/
http://www.bni.co.id/Portals/0/Document/SYARAT%20DAN%20KETENTUAN%20BNI%20Mobile%20Banking.pdf
http://www.bankmandiri.co.id/demo/internet/ebook/keuntungan_keamanan.pdf

Browser Wars & Dot-com-bubble

Mengapa browser begitu penting dalam E-Commerce/ E-Bussiness sehingga pemerintah Amerika Serikat sampai terlibat ke dalam kasus Microsoft vs Netscape?
Browser (penjelajah web) adalah perangkat lunak yang berfungsi menampilkan dan melakukan interaksi dengan dokumen-dokumen yang disediakan oleh server web. Browser memungkinkan penggunanya untuk menemukan jalan di seluruh dunia web yang luas. Hal ini merupakan medium komunikasi dan transaksi dalam dunia E-Commerce dan E-Bussiness yang mengakibatkan revolusi di dunia perdagangan dan industri. Karena E-Commerce dan E-Bussiness melibatkan berbagai aktivitas secara online, seperti proses pemasaran dan transaksinya, maka browser sangat dibutuhkan.
Perang browser yang terjadi antara Netscape dengan Microsoft membuat pemerintah Amerika Serikat turun tangan karena pada tahun 1998, Microsoft telah menyalahgunakan monopoli pada sistem operasi untuk mendominasi pasar yang tidak adil dan mematikan persaingan. Atau lebih jelasnya menyalahgunakan kekuasaan pada Intel berbasis komputer pribadi dalam menangani sistem operasi penjualan dan browser web penjualan. Hal ini dibuktikan dengan pengguna dilarang untuk menggunakan produk yang bersaing karena Internet Explorer sudah ada pada PC mereka. Hal ini diartikan menghalangi browser Netscape yang saat itu pernah memiliki posisi terdepan di pasar. Selama kasus antitrust terungkap bahwa Microsoft telah mengancam produsen PC dengan mencabut lisensi mereka untuk mendistribusikan Windows jika mereka menghapus ikon Internet Explorer dari desktop awal. Akhirnya pada 3 April dinyatakan bahwa Microsoft telah melakukan monopoli, monopoli usaha, dan mengikat yang melanggar Bagian 1 dan 2 dari UU Sherman 1890. Penyelesaiannya Microsoft harus dibagi menjadi 2 unit terpisah, yaitu unit untuk menghasilkan sistem operasi dan unit untuk memproduksi komponen perangkat lunak lain.

Mengapa terjadi dotcom bubble burst di tahun 2000an?
Dot-com bubble adalah pasar saham yang muncul dan menghancurkan pada tahun 2001 atau sering disebut sebagai masa spekulasi di internet perusahaan yang terjadi antara tahun 1995 dan 2001. Hal ini dikarenakan oleh munculnya situs-situs internet dan industri teknologi secara umum, sehingga potensi website dimasa itu banyak menarik pergatian para investor. Jutaan dolar telah diinvestasikan dalam bidang online, namun tidak semua website yang dibangun tadi menghasilkan keuntungan. Akibatnya, gelembung dana yang masuk ke internet pecah. Banyak investor kehilangan uang dalam jumlah yang besar, sehingga memicu resesi ekonomi pada awal tahun 2000an. Penyebab lainnya adalah para investor yang hanya memprediksikan kerugian jangka pendek, dan langsung menanamkan dana dalam jumlah yang sangat besar dengan harapan dapat menguasai pangsa pasar dan mendominasi sektor-sektor khusus, namun tidak diimbangi dengan kinerja yang sebanding.
Secara fisik, gelembung dana pecah pada 10 Maret 2000 karena peningkatan suku bunga di Amerika Serikat yang secara bertahap mengrurangi pengeluaran untuk menjual simultan dari perusahaan teknologi terkemuka, yang akhirnya memicu investor melikuidasi saham mereka.

Sumber:
http://en.wikipedia.org/wiki/Browser_wars
http://en.wikipedia.org/wiki/United_States_v._Microsoft
http://news.cnet.com/2100-1001-820227.html
http://id.wikipedia.org/wiki/Penjelajah_web

http://bloggingly.com/era-perkembangan-internet-web-10-bubble-burst-web-20-web-30/
http://www.justsearching.co.uk/JustBlog/why-did-the-dotcom-bubble-burst.html
http://www.wisegeek.com/what-was-the-dot-com-bubble.htm